BAB 3 MAKINAL LAUNDRY KELAS (XI HT
C. Uraian Materi
Lalu apa yang dimaksud dengan Makinal Laundry? Makinal Laundry adalah proses pencucian linen atau pakaian menggunakan bantuan alat yang digerakkan oleh mesin. Manual Laundry dan Makinal Laundry merupakan satu kesatuan dalam sebuah bisnis atau penatu, hanya saja dibedakan oleh alat yang digunakan pada proses pencuciannya.
- Marking Machine ( Marking Machine atau mesin pemberi tanda merupakan mesin yang berfungsi untuk memberikan identitas berupa pita pada pakaian tamu atau pelanggan yang dicuci agar cucian tidak tertukar satu sama lain. Mesin ini dapat bekerja secara otomatis, sehingga memudahkan pekerjaan. )
- Washing Machine ( Mesin ini biasanya dioperasikan secara otomatis, akan tetapi masih banyak mesin-mesin lama yang dioperasikan secara manual. Didalam mesin ini akan terjadi suatu proses pembasahan dan penyabunan (aksi kimia) dan sekaligus proses bantingan yang disebabkan gerak putar dari drum mesin (aksi mekanik). Pada aksi mekanik ini pakaian akan diputar bolak-balik seolaholah dibanting dan gerakan berputar inipun memungkinkan air akan ikut bergerak menembus serat kain, sehingga kotoran akan lepas dari kain yang dicuci.
- Kran air dingin dan air panas untuk mencuci
- Kran steam yang dapat memanaskan cucian
- Timer/pengatur waktu
- Temperatur/pengatur panas
- Level/pengukur tinggi air dalam mesin
- Kran pembuangan air
- Pintu untuk memasukkan dan mengeluarkan cucian
- Kunci pemutar mesin
- Kotak untuk memasukkan chemical / bahan pembersih untuk mencuci
- Flushing ( Pembahasan ) ( Tahap paling awal dalam proses pencucian menggunakan mesin cuci otomatis adalah membasahi pakaian atau linen untuk menghapus noda yang terlalryt oleh air serta membantu penyerapan chemical agar cepat terserap benang saat proses pencucian. Flushing biasanya menggunakan level air tinggi dengan perkiraan waktu antara 2-3 Menit. )
- Washing ( Pencucian ) ( Tahap kedua merupakan tahap paling penting yakni pencucian atau penyabunan. Tahap ini biasanya melibatkan bahan kimia dengan suhu tinggi dan memerlukan waktu berkisar 5-15 Menit )
- Pembilasan Pertama ( Rinse I ) ( Tahap ini umumnya dipakai untuk menurunkan suhu dan kadar deterjen ( Alkali ) sebelum memasuki tahap Bleaching ( Penghilangan noda ). Biasanya membutuhkan level air tinggi dan memakan waktu sekitar 2-5 Menit )
- Bleaching ( Penghilangan Noda ) ( Dalam tahap ini, mesin cuci bekerja untuk menghilangkan noda. Biasanya digunakan bahan bahan kimia bersifat Chlorine dengan suhu antara 60-65 derajat Celcius dalam waktu 8-10 Menit. )
- Pembilasan kedua ( Rinse II ) ( Pada tahapan ini dilakukan pembilasan kedua dengan tujuan untuk mengurangi kadar chemical. Proses ini memakan waktu 2-3 Menit dengan level air yang tinggi. )
- Pembilasan Terakhir ( Rinse III ) ( Pembilasan terakhir bertujuan untuk melakukan perawatan terhadap linen dengan cara mendapatkan kadar PH yang tepat untuk kulit manusia. Pada tahap ini juga ditambahkan Softener untuk aroma serta rasa nyaman terhadap linen. Biasanya menggunakan air yang hangat atau dingin denga level air menengah dan memakan waktu 3-5 Menit. )
- Extract ( Pemerasan ) ( Tahapan ini berfungsi mengurangi kadar air pada linen untuk menuju tahapan selanjutnya yakni tahap pengeringan. Biasanya dibutuhkan waktu antara 2-12 Menit tergantung jenis dan ketebalan kain. )
- Pengeringan ( Tahapan pengeringan merupakan tahapan terakhir dalam proses pencucian. Mesin cuci akan mengeringkan pakaian atau linen secara otomatis, sehingga kita hanya perlu menjemur pakaian di bawah sinar matahari sebentar saja, atau bahkan dapat dengan diangin anginkan saja. )
- Extractor Machine ( Mesin ini berfungsi sebagai mesin pemeras, pada proses pemerasan ini pakaian akan diputar dengan kecepatan tinggi, sehingga air yang membasahi pakaian akan tersedot keluar dan pakaian menjadi lembab. Jangka waktu proses pemerasan ini disesuaikan dengan jenis dan keadaan material yang diperas, makin tebal material pakaian tersebut maka waktu pemerasannyapun lebih lama. Mesin pemeras ada yang menjadi satu pada mesin cuci tetapi ada juga yg terpisah dari mesin cuci, mesin ini disebut extractor machine. Mesin ini dilengkapi dengan :
- Saklar ON/OFF untuk menghidupkan dan mematikan mesin
- Rem, untuk menghentikan mesin, setelah selesai proses pemerasan
- Pintu masuk dan keluarnya cucian d. Kran pembuangan air.
- Drying Tumbler ( Mesin ini digunakan untuk mengeringkan pakaian yang sudah diperas. Proses pengeringan ini dilakukan dengan cara menghembuskan udara panas kedalam drum mesin yang sedang berputar. Udara panas ini biasanya dihasilkan dari pembakaran gas, steam (uap panas) atau element electric. ) Mesin ini dilengkapi dengan :
- Kran steam (pemanas cucian)
- Temperatur (pengukur panas)
- Timer (pengatur waktu)
- Pintu masuk dan keluas cucian
- Filter Kotoran cucian
Pressing Machine
- Kran Steam
- Temperatur
- Pengatur kecepatan
- Tombol ON/OFF untuk menghidupkan dan mematikan mesin
- Dua pedal untuk merapatkan bantalan
- Dua pedal untuk merenggangkan bantalan
- Pengaman otomatis
- Silinder
- Padding
- Belt, Sabuk pengikat silinder
- Clip stainlessteel muka dan belakang
- Stick untuk lengan
- Kran steam
- Pedal untuk mengeluarkan steam dengan angin
- Tombol ON/OFF
- Tombol otaomatis
- Timer
- Kayu penjepit
- Pengatur panas/temperature
- Kran steam
- Penyemprot steam/air
- Padding dengan covernya
- Karet bantalan/alat seterika
- Padding untuk lengan
- Pedal steam untuk untuk menggemboskan
- Shirt Press Unit ( Shirt Press Unit merupakan jenis Pressing machine yang digunakan khusus untuk kemeja. Berdasarkan jenisnya Shirt Press Unit dibagi menjadi :
- Sleever Mold Shirt Press digunakan untuk bagian lengan
- Collar and Chuff shirt press untuk bagian leher dan pergelangan tangan
- Yoke Shirt Press digunakan untuk bagian punggung
- Body shirt Press digunakan untuk bagian depan dan belakang
- Folder shirt press digunakan untuk lipatan atau melipat
- Utility Press Unit ( Utility Press Unit merupakan jenis Pressing machine yang digunakan untuk merapikan atau melicinkan celana. Utility press unit terdiri atas dua buah lengger, bagian yang berfungsi untuk melicinkan celana bagian kaki dan sebuah topper, yaitu bagian yang berfungsi untuk melicinkan celana bagian atas. )
Spot Removing Machine
- Hand brush: sikat tangan dengan bahan nilon
- Chemical (Obat pembersih noda)
- Spatula, seperti pipa untuk merokok terbuat dari gading gajah, khusus dipakai sebagai alat pembersih noda pada cucian-cucian yang halus seperti wool, sutera dan cucian lain sejenis).
B. PERALATAN DRY CLEANING
Mesin ini digunakan untuk mencuci pakaian yang mewah, seperti baju pesta atau jas dan bahan yang tidak tahan jika dicuci dengan air seperti wool, sutra dan bahan lain yang tipis. Media pencuci dari mesin ini adalah Solvent (Percloro Ethyline), solvent dapat dipakai ber(l)ulang-ulang. Jika solvent sudah mulai kotor dapat disaring kembali dan digunakan kembali. Mesin ini dilengkapi dengan :
- Washer /pencuci
- Extractor/pemeraS
- Dry tymbler/pengerinG
- Kran steaM
- Air
- AngiN
- Filter
- Button trap : perangkap kancing
- Still : alat suling untuk distilasi
- Muck coocker : Tempat untuk memasak solvent kotor
- Flow line : Pipa-pipa saluran
- Tombol otomatic dan manual
- Storage tank: tangki solvent
- Dry Cleaning Machine terdiri atas dua unit, yaitu Cold Unit dan Hot Unit
- Cold Unit berfungsi untuk mencuci, memeras dan mengeringkan. Cold Unit merupakan Cleaning Machine yaitu mesin pencuci dan pemerasnya terpisah dari mesin pengeringnya
- Hot Unit berfungsi untuk mencuci, memeras dan mengeringkan. Hot Unit merupakan Dry Cleaning Machine yaitu mesin pencuci, pemeras dan pengeringnya menjadi satu kesatuan.
- Pressing Machine Dry Cleaning merupakan mesin Press yang menggunakan uap. Berdasarkan jenisnya pressing Machine Dry Cleaning dibedakan menjadi 5 Unit berikut ini :
- Utility Woll Press, mesin ini digunakan untuk melicinkan celana bagian kaki atau bagian bagian pada jas yang tidak dapat dicapai oleh mesin jas.
- Pant Toffer mesin ini digunakan untuk melicinkan bagian atas celana, bagian punggung, jas, kemeja dan Blouse
- Form Finisher mesin ini digunakan untuk melicinkan jass, dress, kemeja dan blouSE
- Silk Press Unit mesin ini digunakan untuk melicinkan pakaian yang terbuat dari sutera dan beberapa jenis pakaian yang menggunakan bahan sangat halus
- Puffer mesin ini digunakan untuk melicinkan pakaian khusus untuk daerah punggung, lengan, dan meratakan daerah jahitan.
C. PERLENGKAPAN PENDUKUNG
- Kantong Pelastik penutup Jas
- Tas Tempat Laundry ( Laundry Bag )
- Plastik Pembungkus cucian ( Plastik Bag )
- Gantungan Baju ( Hanger )
- Kerah Karton untuk melipat baju
- Kartu untuk setrika ( Pressing Tag )
- Daftar Cucian ( Laundry List )
- Bon Cucian ( Laundry Voucher )
- Formulir Laporan Penjualan ( Laundry Daily Sales )
- Plester Plastik
- Tali Plastik
- Pita untuk tanda cucian tamu ( Polymark Tag )
- Peniti Pengaman
PROSES PENCUCIAN MAKINAL LAUNDRY
Proses pencucian
secara makinal Laundry pada sebuah Bisnis Laundry mempunyai beberapa tahapan.
Perhatikan proses proses pencucian berikut ini :
1 Komentar
Bagus Bro
BalasHapus